TUHAN SENANTIASA SETIA ATAS JANJI-NYA KEPADA KITA
Ayat Bacaan: Kejadian 31,
Kejadian 32, Kejadian 33, Markus 3, Markus 4, Markus 5
Kebaikan Allah bagi Yakub
haruslah dilihat dalam kerangka besar janji Allah kepada para pendahulunya,
yaitu Abraham dan Ishak. Allah telah berjanji untuk menjadikan keturunan
Abraham sebagai berkat bagi dunia. Karena janji itu, Allah telah melakukan
tindakan-tindakan nyata untuk melindungi anak cucu Abraham dari upaya-upaya
pihak lain yang dapat mencelakakan mereka serta menggagalkan janji itu.
Pemeliharaan Allah didalam
hidup kita sungguhlah merupakan hal yang sangat luar biasa dahsyat serta ajaib, dan
merupakan hal yang sesungguhnya tidak layak kita terima.
Kendati Yakub telah melakukan hal yang tak terpuji, ternyata Tuhan tetap senantiasa memelihara dia, dalam
hal ini dengan mencegah Laban mencelakainya.
Laban yang marah karena telah ditipu oleh Yakub segera melakukan pengejaran. Namun untuk melindungi Yakub, Allah
melakukan tindakan perlindungan bagi dia.
Allah memperingatkan Laban agar
"jangan mengatai Yakub" (Pada waktu malam datanglah Allah dalam suatu mimpi kepada Laban, orang Aram itu, serta berfirman kepadanya: "Jagalah baik-baik, supaya engkau jangan mengatai Yakub dengan sepatah kata pun." - Kejadian 31:24).
Allah juga membuat Laban tidak
berhasil menemukan barang miliknya yang telah diambil oleh Rahel. Kita tidak
tahu apa yang akan terjadi pada Yakub seandainya Allah tidak melindungi mereka.
Laban tentu akan melakukan tindakan yang kejam sebagai balasan atas kesalahannya.
Sekalipun keturunan Abraham
telah menunjukkan sikap yang tidak terpuji sebagaimana yang ditunjukkan oleh
Yakub, Allah tetap setia pada janji-Nya. Perlindungan Allah kepada Yakub, bukan
didasarkan pada kepantasan Yakub melainkan karena kasih setia Allah
semata-mata.
Kepada Yakub yang berdosa itu, Allah tidak akan tinggal diam, Ia
akan menunjukkan keadilan-Nya dan akan membentuk hamba-Nya ini menjadi sebuah
pribadi yang sesuai dengan kehendak-Nya.
Sebagai orang percaya, kita pun
seringkali bertindak seperti Yakub, tetapi kita boleh percaya bahwa Allah tetap
setia pada janji keselamatan-Nya. Janganlah kita menyepelekan kasih Allah ini,
tetapi marilah kita belajar untuk setia kepada Allah dan berusaha menghargai
kasih karunia-Nya itu dengan hidup taat pada perintah-Nya.
Doa: Allah Bapa yang maha pengasih dan penyayang, Allah Bapa didalam Tuhan kami Yesus Kristus, Kami mengucap syukur buat renungan firman-Mu bagi kami. Mohon kiranya Roh Kudus senantiasa menolong, membimbing dan membantu kami untuk memahami dan mengerti akan semua firman yang telah Kau sampaikan bagi kami.
Biarlah kami semakin hari semakin diperbaharui dan taat pada perintah-perintah-Mu. Kami mohon kiranya Engkau senantiasa menuntun kami ke jalan yang benar sesuai kehendak-Mu.
Ya Allah Bapa yang maha pengasih dan penyayang, kini kami serahkan langkah hidup kami selanjutnya ke dalam bimbingan dan penyertaan-Mu. Jadilah kehendak-Mu dalam hidup kami, janganlah kehendak kami yang jadi, karena kami tahun dan yakin bahwa kehendak-Mu adalah selalu yang terbaik bagi kami.
Terima kasih ya Allah Bapa didalam Tuhan Yesus Kristus, segala puji syukur, hormat dan kemuliaan hanya bagi kebesaran-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus Kristus, Haleluya. Amin.