Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

MENGENDALIKAN DIRI DAN BERSERAH SEPENUHNYA PADA TUHAN

Ayat Bacaan:  Keluaran 14, Keluaran 15:22-16:8, Keluaran 16, Lukas 20, Lukas 21, Lukas 22

Pertempuran terberat dalam hidup yang harus kita menangkan bukanlah melawan musuh di luar melainkan melawan keinginan diri kita sendiri. 

Umat Israel telah berhasil lolos dari kejaran Firaun, akan tetapi mereka masih harus menghadapi kekejaman padang gurun Syur. Persediaan bahan pangan yang telah habis selama tiga hari perjalanan, membuat mereka lapar dan haus. Saat itulah mereka harus memilih antara pengendalian diri dengan tetap memercayai Tuhan atau kehilangan kontrol diri sehingga bersungut-sungut kepada-Nya. 

Ternyata mereka memilih menggerutu bahkan menyangkal Tuhan. Meskipun demikian, Tuhan masih memenuhi kebutuhan umat-Nya itu, yakni dengan menyediakan air dan mengirimkan manna di pagi hari serta daging pada waktu petang. 

Tidak hanya itu saja, Ia juga mengikat perjanjian dengan mereka. Itulah pemeliharaan Allah yang luar biasa bagi umat-Nya. Allah menyatakan mukjizat-Nya kepada umat Israel agar mereka belajar percaya kepada Tuhan dari hari demi hari. Kunci pengendalian diri adalah berserah sepenuhnya kepada Tuhan.

Renungan: Mari kita mengendalikan diri dan berserah serta percaya penuh pada Tuhan

Doa: Allah Bapa yang maha pengasih dan penyayang, Allah Bapa didalam Tuhan kami Yesus Kristus, Kami mengucap syukur buat renungan firman-Mu bagi kami. Mohon kiranya Roh Kudus senantiasa menolong, membimbing dan membantu kami untuk memahami dan mengerti  akan semua firman yang telah Kau sampaikan bagi kami.

Biarlah kami semakin hari semakin diperbaharui dan taat pada perintah-perintah-Mu. Kami mohon kiranya Engkau senantiasa menuntun kami ke jalan yang benar sesuai kehendak-Mu.

Ya Allah Bapa yang maha pengasih dan penyayang, kini kami serahkan langkah hidup kami selanjutnya ke dalam bimbingan dan penyertaan-Mu. Jadilah kehendak-Mu dalam hidup kami, janganlah kehendak kami yang jadi, karena kami tahun dan yakin bahwa kehendak-Mu adalah selalu yang terbaik bagi kami.

Terima kasih ya Allah Bapa didalam Tuhan Yesus Kristus, segala puji syukur, hormat dan kemuliaan hanya bagi kebesaran-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus Kristus, Haleluya. Amin.