BAPA SENANTIASA MENDENGAR
Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa! (Roma 12:12 TB)
Hendaklah Saudara berharap kepada Tuhan dengan gembira, sabarlah di dalam kesusahan, dan tekunlah berdoa. (Roma 12:12 BIS)
Bapa senantiasa mendengar segala sesuatu, termasuk doa. Bapa ingin agar kita berdoa. Ia telah menciptakan doa sebagai sarana yang didalamnya kita dapat mengakui dosa, mengajukan permohonan atas berbagai kebutuhan kita, dan menyelaraskan kehendak kita dengan kehendak Bapa. Satu jenis doa yang sudah pasti dikabulkan adalah doa pertobatan. Ketika kita berseru pada Bapa dalam pertobatan dengan segala kerendahan hati, Bapa ingin sekali mengampuni dan membenarkan kita.
Dalam hal berdoa, adalah penting untuk diingat bahwa banyak janji Tuhan tertulis didalam Alkitab bagi umat-Nya. Kita tidak boleh menyalahgunakan Alkitab dengan mengutip ayat dari konteksnya dan berusaha mengenakannya pada situasi yang kita kehendaki. Walaupun Tuhan mengetahui dan mendengar segala sesuatu. Bapa itu kudus dan ingin agar kita juga kudus seperti diri-Nya. Yesus mengajar, "Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya." (Yohanes 15:7 TB) "Apabila kalian tetap bersatu dengan Aku dan ajaran-Ku tinggal dalam hatimu, mintalah kepada Bapa apa saja yang kalian mau; permintaanmu itu akan dipenuhi." (Yohanes 15:7 BIS)
Kunci dari doa adalah berdiam dalam Bapa sehingga apa yang kita minta akan sesuai dengan hati-Nya.
dan bergembiralah karena TUHAN; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu. (Mazmur 37:4 TB) Carilah kebahagiaanmu pada TUHAN, Ia akan memuaskan keinginan hatimu. (Mazmur 37:4 BIS)
Hanya pada itulah kita dapat memiliki keyakinan bahwa Bapa senantiasa mendengar doa kita dan bermaksud menjawabnya.
Baca juga: Kumpulan Renungan dan Kesaksian
Tidak sedikit diantara kita yang telah berdoa dengan sungguh-sungguh dan tekun, namun nampaknya seakan tak kunjung dijawab. Tetap yakinlah bahwa Bapa benar-benar peduli dan senantiasa mendengar semua permohonan kita. Bapa mendorong kita agar terus berjalan dekat dengan-Nya, bersukacita dalam pengharapan, bersabar dalam kesesakan dan bertekun dalam doa.
Hendaklah Saudara berharap kepada Tuhan dengan gembira, sabarlah di dalam kesusahan, dan tekunlah berdoa. (Roma 12:12 BIS)
Bapa senantiasa mendengar segala sesuatu, termasuk doa. Bapa ingin agar kita berdoa. Ia telah menciptakan doa sebagai sarana yang didalamnya kita dapat mengakui dosa, mengajukan permohonan atas berbagai kebutuhan kita, dan menyelaraskan kehendak kita dengan kehendak Bapa. Satu jenis doa yang sudah pasti dikabulkan adalah doa pertobatan. Ketika kita berseru pada Bapa dalam pertobatan dengan segala kerendahan hati, Bapa ingin sekali mengampuni dan membenarkan kita.
Dalam hal berdoa, adalah penting untuk diingat bahwa banyak janji Tuhan tertulis didalam Alkitab bagi umat-Nya. Kita tidak boleh menyalahgunakan Alkitab dengan mengutip ayat dari konteksnya dan berusaha mengenakannya pada situasi yang kita kehendaki. Walaupun Tuhan mengetahui dan mendengar segala sesuatu. Bapa itu kudus dan ingin agar kita juga kudus seperti diri-Nya. Yesus mengajar, "Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya." (Yohanes 15:7 TB) "Apabila kalian tetap bersatu dengan Aku dan ajaran-Ku tinggal dalam hatimu, mintalah kepada Bapa apa saja yang kalian mau; permintaanmu itu akan dipenuhi." (Yohanes 15:7 BIS)
Kunci dari doa adalah berdiam dalam Bapa sehingga apa yang kita minta akan sesuai dengan hati-Nya.
dan bergembiralah karena TUHAN; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu. (Mazmur 37:4 TB) Carilah kebahagiaanmu pada TUHAN, Ia akan memuaskan keinginan hatimu. (Mazmur 37:4 BIS)
Hanya pada itulah kita dapat memiliki keyakinan bahwa Bapa senantiasa mendengar doa kita dan bermaksud menjawabnya.
Baca juga: Kumpulan Renungan dan Kesaksian
Tidak sedikit diantara kita yang telah berdoa dengan sungguh-sungguh dan tekun, namun nampaknya seakan tak kunjung dijawab. Tetap yakinlah bahwa Bapa benar-benar peduli dan senantiasa mendengar semua permohonan kita. Bapa mendorong kita agar terus berjalan dekat dengan-Nya, bersukacita dalam pengharapan, bersabar dalam kesesakan dan bertekun dalam doa.
 |
| Renungan Harian |