ALLAH PASTI MENCUKUPI
Filipi 4:14-23; Hosea 8:7
Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus. (Filipi 4:19 TB).
Allah yang saya sembah, yang melimpah dengan kekayaan dalam Kristus Yesus, akan memenuhi segala keperluanmu. (Filipi 4:19 BIS).
Ungkapan kalimat Paulus yang tertuang pada Filipi 4:19 tersebut akhirnya menjadi dasar bagi setiap orang percaya untuk menaruh kepercayaan sepenuhnya bahwa Allah mampu dan sanggup memenuhi segala keperluan mereka, dilandaskan pada pemberian jemaat Filipi kepada Paulus. Jadi kita bisa melihat disini berlaku hukum tabur tuai.
Apakah Allah akan mencurahkan berkat bagi kita bila kita memberikan persembahan untuk misi atau pelayanan? Mari kita melihat fakta-fakta berikut ini:
- Ketika Abraham menyerahkan Ishak, dan kemudian Allah menyediakan gantinya (Kejadian. 22:1-14).
- Ketika Hana memberikan anak satu-satunya, dan kemudian Allah menyediakan gantinya (1 Samuel. 1:11; 1:20-28; 2:21).
- Janda di Sarfat memberikan makanan terakhirnya bagi nabi Elia, dan Allah menyediakan gantinya (1 Raa-rajaj. 17:1-16).
- Petrus memberikan perahunya, dan Allah memberkatinya (Lukas. 5:1-9).
- Anak kecil memberikan bekal makan siangnya, dan Allah melipatgandakannya (Yohones. 6:1-33).
- Dan jemaat Filipi memberi pada Paulus, dan Allah mencukupi segala kebutuhannya (Filipi. 4:10-19).
Langkah pertama dimulai dengan memberi terlebih dahulu, maka setelah itu akan terjadi hujan berkat yang melimpah ruah. Dan inilah hukum yang semestinya kita pahami. Apabila kita meminta berkat kepada Allah maka kita harus mau menabur terlebih dahulu. Bukan karena Allah tidak sanggup, tetapi Allah tidak akan bekerja di luar kerangka hukum yang telah ditetapkanNya. Salomo berkata, “Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana ……” (Amsal. 22:8). Hosea juga berkata, “Sebab mereka menabur angin, maka mereka akan menuai putting beliung …..” (Hosea. 8:7).
Bila mungkin selama ini kita selalu hidup dalam kekurangan, maka marilah kita mulai belajar untuk memberi. Tuhan telah berjanji bahwa Dia akan mencukupi segala keperluan kita. Akan Tetapi tentu jangan sampai kita kemudian mempunyai motivasi yang salah tentang hal ini. Bila kita memberi, maka berikanlah dengan motivasi karena kasih, bukan karena semata-mata kita ingin memperoleh berkatNya .
Allah Bapa kita maha kaya, tetapi seringkali kita menganggap-Nya miskin dan seolah-olah tak sanggup mencukupi kebutuhan kita. Mari kita katakan dengan iman percaya sepenuhnya bahwa Allah sanggup melimpahkan berkat-berkatNya yang melimpah bagi kita.
Puji Tuhan
Doa: Allah Bapa yang maha pengasih dan penyayang, Allah Bapa didalam Tuhan kami Yesus Kristus, Kami mengucap syukur buat renungan firman-Mu bagi kami. Mohon kiranya Roh Kudus senantiasa menolong, membimbing dan membantu kami untuk memahami dan mengerti akan semua firman yang telah Kau sampaikan bagi kami.
Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus. (Filipi 4:19 TB).
Allah yang saya sembah, yang melimpah dengan kekayaan dalam Kristus Yesus, akan memenuhi segala keperluanmu. (Filipi 4:19 BIS).
Ungkapan kalimat Paulus yang tertuang pada Filipi 4:19 tersebut akhirnya menjadi dasar bagi setiap orang percaya untuk menaruh kepercayaan sepenuhnya bahwa Allah mampu dan sanggup memenuhi segala keperluan mereka, dilandaskan pada pemberian jemaat Filipi kepada Paulus. Jadi kita bisa melihat disini berlaku hukum tabur tuai.
Apakah Allah akan mencurahkan berkat bagi kita bila kita memberikan persembahan untuk misi atau pelayanan? Mari kita melihat fakta-fakta berikut ini:
- Ketika Abraham menyerahkan Ishak, dan kemudian Allah menyediakan gantinya (Kejadian. 22:1-14).
- Ketika Hana memberikan anak satu-satunya, dan kemudian Allah menyediakan gantinya (1 Samuel. 1:11; 1:20-28; 2:21).
- Janda di Sarfat memberikan makanan terakhirnya bagi nabi Elia, dan Allah menyediakan gantinya (1 Raa-rajaj. 17:1-16).
- Petrus memberikan perahunya, dan Allah memberkatinya (Lukas. 5:1-9).
- Anak kecil memberikan bekal makan siangnya, dan Allah melipatgandakannya (Yohones. 6:1-33).
- Dan jemaat Filipi memberi pada Paulus, dan Allah mencukupi segala kebutuhannya (Filipi. 4:10-19).
Langkah pertama dimulai dengan memberi terlebih dahulu, maka setelah itu akan terjadi hujan berkat yang melimpah ruah. Dan inilah hukum yang semestinya kita pahami. Apabila kita meminta berkat kepada Allah maka kita harus mau menabur terlebih dahulu. Bukan karena Allah tidak sanggup, tetapi Allah tidak akan bekerja di luar kerangka hukum yang telah ditetapkanNya. Salomo berkata, “Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana ……” (Amsal. 22:8). Hosea juga berkata, “Sebab mereka menabur angin, maka mereka akan menuai putting beliung …..” (Hosea. 8:7).
Bila mungkin selama ini kita selalu hidup dalam kekurangan, maka marilah kita mulai belajar untuk memberi. Tuhan telah berjanji bahwa Dia akan mencukupi segala keperluan kita. Akan Tetapi tentu jangan sampai kita kemudian mempunyai motivasi yang salah tentang hal ini. Bila kita memberi, maka berikanlah dengan motivasi karena kasih, bukan karena semata-mata kita ingin memperoleh berkatNya .
Allah Bapa kita maha kaya, tetapi seringkali kita menganggap-Nya miskin dan seolah-olah tak sanggup mencukupi kebutuhan kita. Mari kita katakan dengan iman percaya sepenuhnya bahwa Allah sanggup melimpahkan berkat-berkatNya yang melimpah bagi kita.
Puji Tuhan
Doa: Allah Bapa yang maha pengasih dan penyayang, Allah Bapa didalam Tuhan kami Yesus Kristus, Kami mengucap syukur buat renungan firman-Mu bagi kami. Mohon kiranya Roh Kudus senantiasa menolong, membimbing dan membantu kami untuk memahami dan mengerti akan semua firman yang telah Kau sampaikan bagi kami.
Biarlah kami semakin hari semakin diperbaharui dan taat pada perintah-perintah-Mu. Kami mohon kiranya Engkau senantiasa menuntun kami ke jalan yang benar sesuai kehendak-Mu.
Ya Allah Bapa yang maha pengasih dan penyayang, kini kami serahkan langkah hidup kami selanjutnya ke dalam bimbingan dan penyertaan-Mu. Jadilah kehendak-Mu dalam hidup kami, janganlah kehendak kami yang jadi, karena kami tahun dan yakin bahwa kehendak-Mu adalah selalu yang terbaik bagi kami.
Terima kasih ya Allah Bapa didalam Tuhan Yesus Kristus, segala puji syukur, hormat dan kemuliaan hanya bagi kebesaran-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus Kristus, Haleluya. Amin.
