SENANTIASA BERDOA DAN BERJAGA-JAGA
Ayat Bacaan: Kejadian 40,
Kejadian 41, Kejadian 42, Markus 12, Markus 13, Markus 14:32-52
Menjelang saat-Nya hampir tiba, Yesus juga merasakan takut dan gentar. Ia bergumul dengan
ketakutan dan kegentaran-Nya. Namun, Ia juga mengetahui bahwa Allah itu adalah
Bapa yang Maha Kuasa.
Sesungguhnya permohonan Yesus ini menggambarkan bahwa
sebagai manusia Ia merasa takut dan gentar, karena merasakan beratnya
penderitaan yang Ia akan alami. Walau demikian, Ia menyatakan ketaatan-Nya yang
mutlak kepada rencana Allah.
Yesus mengetahui bahwa jika Allah sudah
berkehendak, tidak ada kuasa apa pun yang dapat menggagalkan. Meski harus
menanggung penderitaan Yesus harus menggenapi rencana Allah.
Para murid Yesus yang
seharusnya berjaga-jaga dan berdoa, gagal melakukannya. Mereka tidak mampu
bergumul bersama Yesus dalam menghadapi penderitaan itu.
Pesan untuk tetap berjaga-jaga
dan berdoa, juga ditujukan kepada kita: “Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya
kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging
lemah". Markus 14:38
Doa: Allah Bapa yang maha pengasih dan penyayang, Allah Bapa didalam Tuhan kami Yesus Kristus, Kami mengucap syukur buat renungan firman-Mu bagi kami. Mohon kiranya Roh Kudus senantiasa menolong, membimbing dan membantu kami untuk memahami dan mengerti akan semua firman yang telah Kau sampaikan bagi kami.
Biarlah kami semakin hari semakin diperbaharui dan taat pada perintah-perintah-Mu. Kami mohon kiranya Engkau senantiasa menuntun kami ke jalan yang benar sesuai kehendak-Mu.
Ya Allah Bapa yang maha pengasih dan penyayang, kini kami serahkan langkah hidup kami selanjutnya ke dalam bimbingan dan penyertaan-Mu. Jadilah kehendak-Mu dalam hidup kami, janganlah kehendak kami yang jadi, karena kami tahun dan yakin bahwa kehendak-Mu adalah selalu yang terbaik bagi kami.
Terima kasih ya Allah Bapa didalam Tuhan Yesus Kristus, segala puji syukur, hormat dan kemuliaan hanya bagi kebesaran-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus Kristus, Haleluya. Amin.